Sejarah Perkembangan Komputer
dari Pertama Sampai Sekarang
Sejarah Perkembangan Komputer
Sebelum tahun 1940 Sejak dahulu kala, proses pengolahan data telah dilakukan
oleh manusia. Manusia juga menemukan alat-alat mekanik dan elektronik untuk
membantu manusia dalam penghitungan dan pengolahan data supaya dapat
mendapatkan hasil lebih cepat. Komputer yang kita temui saat ini adalah suatu
evolusi panjang dari penemuan penemuan manusia sejak dahulu kala berupa alat
mekanik mahupun elektronik.
Saat ini, komputer dan peranti
pendukungnya telah masuk dalam setiap aspek kehidupan dan pekerjaan yang lebih
dari sekedar perhitungan matematik biasa. Di antaranya adalah sistem komputer
di pasar raya yang mampu membaca kod barang belanjaan, pusat telefon yang menangani
jutaan panggilan dan komunikasi, serta jaringan komputer dan internet yang
menghubungkan berbagai tempat di dunia. Komputer ada 4 golongan yaitu:
1. Peralatan manual: Iaitu peralatan pengolahan data
yang sangat sederhana, dan faktor terpenting dalam pemakaian alat adalah
menggunakan tenaga tangan manusia
2. Peralatan Mekanik: Iaitu peralatan yang sudah
berbentuk mekanik yang digerakkan dengan tangan secara manual
3. Peralatan Mekanik Elektronik: Peralatan mekanik
yang digerakkan oleh secara otomatis oleh motor elektronik
4. Peralatan Elektronik: Peralatan yang bekerjanya
secara elektronik penuh Beberapa peralatan yang telah digunakan sebagai alat
hitung sebelum ditemukannya komputer :
1. Abacus
Muncul sekitar 5000 tahun yang
lalu di Asia kecil dan masih digunakan di beberapa tempat hingga saat ini,
dapat dianggap sebagai awal mula mesin komputasi. Alat ini memungkinkan
penggunanya untuk melakukan perhitungan menggunakan biji bijian geser yang
diatur pada sebuh rak. Para pedagang di masa itu menggunakan abacus untuk menghitung
transaksi perdagangan. Seiring dengan munculnya pensil dan kertas, terutama di
Eropa, Abacus kehilangan popularitasnya.
2. Kalkulator roda numerik ( numerical wheel
calculator )
Setelah hampir 12 abad, muncul
penemuan lain dalam hal mesin komputasi. Pada tahun 1642, Blaise Pascal
(1623-1662), yang pada waktu itu berumur 18 tahun, menemukan apa yang ia sebut
sebagai kalkulator roda numerik (numerical wheel calculator) untuk membantu
ayahnya melakukan perhitungan pajak.
Kotak persegi kuningan ini yang
dinamakan Pascaline, menggunakan delapan roda putar bergerigi untuk
menjumlahkan bilangan hingga delapan digit. Alat ini merupakan alat penghitung
bilangan berbasis sepuluh. Kelemahan alat ini adalah hanya terbataas untuk
melakukan penjumlahan.
3. Kalkulator roda numerik 2 Tahun 1694
Seorang matematikawan dan filsuf
Jerman, Gottfred Wilhem von Leibniz (1646-1716) memperbaiki Pascaline dengan
membuat mesin yang dapat mengalikan. Sama seperti pendahulunya, alat mekanik
ini bekerja dengan menggunakan roda-roda gerigi. Dengan mempelajari catatan dan
gambar-gambar yang dibuat oleh Pascal, Leibniz dapat menyempurnakan alatnya.
4. Kalkulator Mekanik Charles Xavier Thomas de Colmar
menemukan mesin yang dapat melakukan empat fungsi aritmatik dasar.
Kalkulator
mekanik Colmar, arithometer, mempresentasikan pendekatan yang lebih praktis
dalam kalkulasi karena alat tersebut dapat melakukan penjumlahan, pengurangan,
perkalian, dan pembagian. Dengan kemampuannya, arithometer banyak dipergunakan
hingga masa Perang Dunia I. Bersama-sama dengan Pascal dan Leibniz, Colmar
membantu membangun era komputasi mekanikal. Awal mula komputer yang sebenarnya
dibentuk oleh seorang profesor matematika Inggris, Charles Babbage (1791-1871).
Tahun 1812, Babbage memperhatikan kesesuaian alam antara mesin mekanik dan
matematika:mesin mekanik sangat baik dalam mengerjakan tugas yang sama
berulangkali tanpa kesalahan; sedang matematika membutuhkan repetisi sederhana
dari suatu langkah-langkah tertentu. Masalah tersebut kemudain berkembang
hingga menempatkan mesin mekanik sebagai alat untuk menjawab kebutuhan mekanik.
Usaha Babbage yang pertama untuk menjawab masalah ini muncul pada tahun 1822
ketika ia mengusulkan suatu mesin untuk melakukan perhitungan persamaan
differensil. Mesin tersebut dinamakan Mesin Differensial. Dengan menggunakan
tenaga uap, mesin tersebut dapat menyimpan program dan dapat melakukan
kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis.
Setelah bekerja dengan Mesin
Differensial selama sepuluh tahun, Babbage tibatiba terinspirasi untuk memulai
membuat komputer general-purpose yang pertama, yang disebut Analytical Engine.
Asisten Babbage, Augusta Ada King (1815-1842) memiliki peran penting dalam
pembuatan mesin ini. Ia membantu merevisi rencana, mencari pendanaan dari
pemerintah Inggris, dan mengkomunikasikan spesifikasi Anlytical Engine kepada
publik. Selain itu, pemahaman Augusta yang baik tentang mesin ini
memungkinkannya membuat instruksi untuk dimasukkan ke dlam mesin dan juga
membuatnya menjadi programmer wanita yang pertama. Pada tahun 1980, Departemen
Pertahanan Amerika Serikat menamakan sebuah bahasa pemrograman dengan nama ADA
sebagai penghormatan kepadanya.
Pada 1889, Herman Hollerith
(1860-1929) juga menerapkan prinsip kartu perforasi untuk melakukan
penghitungan. Tugas pertamanya adalah menemukan cara yang lebih cepat untuk
melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat. Sensus sebelumnya yang
dilakukan di tahun 1880 membutuhkan waktu tujuh tahun untuk menyelesaikan
perhitungan. Dengan berkembangnya populasi, Biro tersebut memperkirakan bahwa
dibutuhkan waktu sepuluh tahun untuk menyelesaikan perhitungan sensus.
Pada masa berikutnya, beberapa
insinyur membuat p enemuan baru lainnya. Vannevar Bush (1890-1974) membuat
sebuah kalkulator untuk menyelesaikan persamaan differensial di tahun 1931.
Mesin tersebut dapat menyelesaikan persamaan differensial kompleks yang selama
ini dianggap rumit oleh kalangan akademisi. Mesin tersebut sangat besar dan
berat karena ratusan gerigi dan poros yang dibutuhkan untuk melakukan perhitungan.
Pada tahun 1903, John V. Atanasoff dan Clifford Berry mencoba membuat komputer
elektrik yang menerapkan aljabar Boolean pada sirkuit elektrik. Pendekatan ini
didasarkan pada hasil kerja George Boole (1815-1864) berupa sistem biner
aljabar, yang menyatakan bahwa setiap persamaan matematik dapat dinyatakan
sebagai benar atau salah. Dengan mengaplikasikan kondisi benar-salah ke dalam
sirkuit listrik dalam bentuk terhubung-terputus, Atanasoff dan Berry membuat
komputer elektrik pertama di tahun 1940. Namun proyek mereka terhenti karena
kehilangan sumber pendanaan.
Perkembangan komputer setelah tahun 1940 dibagi lagi
menjadi 5 generasi.
1. Komputer generasi pertama ( 1940-1959 ). Komputer
generasi pertama ini menggunakan tabung vakum untuk memproses dan menyimpan
data. Ia menjadi cepat panas dan mudah terbakar, oleh karena itu beribu-ribu
tabung vakum diperlukan untuk menjalankan operasi keseluruhan komputer. Ia juga
memerlukan banyak tenaga elektrik yang menyebabkan gangguan elektrik di kawasan
sekitarnya.
Komputer generasi pertama ini
100% elektronik dan membantu para ahli dalam menyelesaikan masalah perhitungan
dengan cepat dan tepat. Beberapa komputer generasi pertama :
a. ENIAC (Electronic Numerical Integrator And
Calculator ) dirancang oleh Dr John Mauchly dan Presper Eckert pada tahun 1946.
Komputer generasi ini sudah mulai menyimpan data yang dikenal sebagai konsep
penyimpanan data (stored program concept) yang dikemukakan oleh John Von
Neuman.
b. EDVAC Computer (Electronic Discrete Variable
Automatic Computer) Penggunaan tabung vakum juga telah dikurangi di dalam
perancangan komputer EDVAC (Electronic Discrete Variable Automatic Computer) di
mana proses perhitungan menjadi lebih cepat dibandingkan ENIAC.
c. EDSAC COMPUTER ( Electonic Delay Storage Automatic
Calculator ) EDSAC (Electonic Delay Storage Automatic Calculator)
memperkenalkan penggunaan raksa (merkuri) dalam tabung untuk menyimpan data.
d. UNIVAC 1 Computer Pada tahun 1951 Dr Mauchly dan
Eckert menciptakan UNIVAC 1 (Universal Automatic Calculator ) komputer pertama
yang digunakan untuk memproses data perdagangan.
2. Komputer generasi kedua ( 1959 -1964 ) Pada tahun
1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor
menggantikan tabung vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran
mesin-mesin elektrik berkurang drastis. Transistor mulai digunakan di dalam
komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori
inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih
cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para
pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah
superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand
membuat komputer bernama LARC.
Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk
laboratorium energi atom, dapat menangani data dalam jumlah yang besar. Mesin
tersebut sangat Mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi
bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah
dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore,
California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di
Washington D.C. Komputer generasi kedua Menggantikan bahasa mesin dengan bahasa
assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan
untuk menggantikan kode biner. Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer
generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di
pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang
sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang
dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam
disket, memory, sistem operasi, dan program.
Salah satu contoh penting komputer pada masa ini
adalah IBM 1401 yang diterima secaa luas di kalangan industri. Pada tahun 1965,
hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk
memproses informasi keuangan. Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa
pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer.
Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan
bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen
dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji.
Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada
saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan
Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan
kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang
lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk
memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam karir baru bermunculan
(programmer, analyst, dan ahli sistem komputer). Industri peranti lunak juga
mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
3. Komputer generasi ketiga ( 1964 - awal 80an ).
Walaupun
transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan
panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal
komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack
Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit
terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun1958''''. IC
mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil
yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih
banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor.
Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat
dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah
penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk
menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan
sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
4. Komputer generasi keempat ( awal 80an - ??? )
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit
dan komponenkomponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat
ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale
Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.
Ultra-Large
Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan
untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang
setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal
tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer.
Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan
meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit,
memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil.
Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang
spesifik.Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram
untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap
perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dn mobil dengan
electronic fuel injection dilengkapi dengan mikroprosesor.
Perkembangan
yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer biasa.
Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaanperusahaan besar atau lembaga
pemerintah. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk
komputer mereka ke masyarakat umum. Komputerkomputer ini, yang disebut
minikomputer, dijual dengan paket peranti lunak yang mudah digunakan oleh
kalangan awam. Peranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program
word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari
2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan
dapat diprogram. Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal
Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah.
Jumlah PC yang
digunakan melonjak dari 2 juta unit di tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit di
tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan
evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas
meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas
(laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop). IBM PC bersaing
dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh
menjadi terkenal karena mempopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara
saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga
mempopulerkan penggunaan peranti tetikus. Pada masa sekarang, kita mengenal
perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium
II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD
k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat.
Seiring dengan
menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali
potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer
kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam
suatu jaringan untuk saling berbagi memori, peranti lunak, informasi, dan juga
untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Komputer jaringan
memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk
menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung
(disebut juga local area network, LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat
berkembang menjadi sangat besar.
5. Komputer generasi kelima ( masa depan ) Banyak
kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi semkain memungkinkan pembuatan
komputer generasi kelima.
Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan
pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann
akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk
bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang
memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat
mempercepat kecepatan informasi. Jepang adalah negara yang terkenal dalam
sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute
for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak
kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi
lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa
perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia. Kita tunggu informasi mana
yang lebih valid dan membuahkan hasil.
1)
Komputer Generasi Pertama,
memiliki ciri-ciri seperti di bwah ini.
a)
Menggunakan teknologi tabung hampa
sebagai alat pemroses dan penyimpan data
b)
Memorinya sangat rendah
c)
Perlu pemanasan awal yang tinggi
d) Kemampuan mengolah datanya sangat lambat
e)
Ukurannya sangat besar
f)
Cepat panas dan mudah terbakar
g)
Memerlukan banyak tabung hampa dengan
tujuan bila ada tabung hampa yang terbakar tidak mengganggu operasi
keseluruhan komputer
h)
Penggunaan tenaga listrik sangat
besar
2)
Komputer Generasi Kedua
Ciri-ciri komputer generasi kedua adalah seperti di bawah ini.
a)
Menggunakan teknologi transistor
sebagai pengganti tabung hampa
b)
Memorinya relatif kecil atau rendah
c)
Kecepatan mengolah datanya lebih
tinggi dibandingkan generasi sebelumnya
d)
Kebutuhan untuk pemanasannya tidak
terlalu tinggi
e)
Ukuran fisiknya lebih kecil
dibandingkan generasi sebelumnya
f)
Kelebihan lain dari transistor adalah
tidak sepanas tabung hampa
g)
Pemakaian daya listrik lebih hemat
dibanding generasi sebelumnya
h)
Penyimpanan data sudah secara
magnetik.
i)
Menjadi titik awal fenomena
minikomputer – DEC memperkenalkan komputer pertamanya: DEC PDP-1 pada tahun
1957.
j)
Bermula penggunaan bahasa tingkat
tinggi – bahasa pemrograman FORTRAN dan COBOL.
3)
Komputer Generasi Ketiga
Ciri dari komputer generasi ketiga a sebagai berikut.
a)
Menggunakan Monolitic
Integrated Circuit (MIC) dan Large Scale Integration (LSI)
b)
Mempunyai memori lebih besar
c)
Bekerjanya lebih cepat
d)
Ukuran fisiknya lebih kecil
dibandingkan generasi pendahulunya
e)
Teknologi transistor digantikan
dengan penggunaan chip yang mengandungi ratusan atau ribuan
trasnsistor yang dipadatkan
f)
Menggunakan teknologi small-and
medium-scale integration
g)
Sebagai titik awal fenomena
mikrokomputer
h)
Komputer menjadi lebih kecil dan
lebih murah
i)
Konsep ‘time sharing’
diperkenalkan
j)
Banyak bahasa pemrograman dihasilkan
– BASIC, PASCAL
4)
Komputer Generasi Keempat
Ciri-ciri komputer generasi keempat adalah:
a)
telah menggunakan Metal Oxide
Semiconductor (MOS),
b)
masuk dalam kelompok ini adalah
komputer-komputer produksi BMC, IBM dan Apple yang kini beredar di pasaran.
5)
Komputer Generasi Kelima
Berkat kepopulerannya di kalangan rumah tangga maupun dunia bisnis, pada
sekitar tahun 1982 Komputer Pribadi(Personal Computer) yang oleh
Majalah “Time” diberi gelar“Man of The Year”. Selanjutnya
menjelang tahun 1990-an, kemampuan Komputer pribadi meningkat secara drastis
hampir menyamai kemampuan komputer multiuser. Kini komputer tingkat
tinggi (higher-end computer) lebih sering membedakannya dari
komputer pribadi dari segi kestabilan serta kemampuan multitasking yang
lebih baik, daripada hanya bergantung semata-mata pada kemampuan CPU.
Ciri-ciri komputer generasi kelima sebagai beriut:
1)
menggunakan teknologi Very
Large-Scale Integration (VLSI);
2)
mempunyai beberapa pemproses CPU yang
bisa berfungsi secara serentak.
DAFTAR
PUSTAKA
Ahmad Yani.. 2007. Panduan Menjadi Teknisi Komputer. Jakarta: PT. Kawan Pustaka.
Association for Computing Machinary (ACM), http://acm.org
Bertens, K. 1994. Etika, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Computing Sciences Accreditation Board, http://www.csab.org
Franz Magnis-Suseno, 1989. Etika Dasar, Jakarta: Kanisius, 1989.
Mengenal Sistem Operasi http://dhani.singcat.com.refleksi/2006.
Natakusumah, E.K., 2002. “Perkembangan Teknologi Informasi di Indonesia.”, Bandung : Pusat Penelitian informatika – LIPI.
Peter
Denning, et al., 1989. “Computing as a Discipline,” Communications of
ACM, 32, 1 (January), 9-23.
Peter
Denning. 1999. “Computer Science: the Discipline,” In Encyclopedia of
Computer Science (A. Ralston and D. Hemmendinger, Eds).
Robert H. Blissmer. 1985. Computer Annual, An Introduction to Information Systems 1985-1986 (2nd Edition), John Wiley & Sons.
Robert H. Blissmer. 1985. Computer Annual, An Introduction to Information Systems 1985-1986 (2nd Edition), John Wiley & Sons.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar